Metode 1. Cari tau Theme Wordpress apa yang digunakan dengan menggunakan IsItWP
Salah satu cara termudah untuk mendeteksi tema WordPress yang digunakan oleh sebuah situs web adalah dengan IsItWP. Ini adalah alat online yang memungkinkan Anda mencari plugin dan tema yang digunakan oleh situs web WordPress.Pertama, Anda harus mengunjungi situs web IsItWP dan memasukkan URL situs web yang ingin Anda periksa.
IsItWP pertama-tama akan memeriksa apakah situs web tersebut menggunakan WordPress. Jika itu adalah situs web yang didukung WordPress, maka IsItWP akan memeriksa tema WordPress yang digunakan situs web tersebut. Alat ini juga akan mencoba mendeteksi plugin WordPress yang digunakan oleh situs webnya. Setelah itu, tool ini akan menampilkan hasil dengan rincian lebih lanjut tentang plugin dan tema yang digunakan oleh situs web.
IsItWP mungkin tidak dapat melacak detail tentang tema WordPress khusus maupun child theme. Namun alat ini akan menunjukkan nama temanya, sehingga Anda dapat menggoogle untuk melihat apakah tema tersebut tersedia untuk diunduh.
Metode 2. Mendeteksi Secara Manual Tema WordPress yang Digunakan oleh Situs Web.
Terkadang pemilik situs web mengubah nama tema WordPress yang mereka pasang. Alat seperti IsItWP tidak bisa melacak tema WordPress yang mereka gunakan. Namun tidak perlu khawatir, masih ada banyak petunjuk yang tersembunyi dalam kode yang dapat Anda deteksi dan temukan tema WordPress yang mereka gunakan.Mari kita mulai.
Setiap tema WordPress harus memiliki file style.css. File ini berisi tajuk tema (theme header) yang memberi tahu WordPress nama tema, pembuat tema, URI, versi, dll. File ini juga mengandung CSS styles yang digunakan oleh tema tersebut.
Untuk menemukan file ini, pertama-tama Anda harus mengunjungi situs web. Klik kanan di mana saja di layar dan klik ‘Lihat Sumber Halaman’ (View Page Source) dari menu. Ini akan membuka source code atau kode sumber halaman yang sedang Anda lihat di tab browser baru. Sekarang Anda perlu menemukan sebaris kode dalam kode sumber tersebut yang terlihat seperti ini:
1
rel='stylesheet' id='themename_style-css' href='http://example.com/wp-content/themes/theme-name/style.css?ver=1.1.47' type='text/css' media='all' />
Anda dapat mengklik URL di baris ini untuk membuka file style.css.
Di atas file style.css, Anda akan melihat blok tajuk tema yang berisi informasi tentang tema yang digunakan oleh situs web. Biasanya, akan terlihat seperti ini:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Theme Name: Nama Theme
Theme URI: https://contoh.com
Author: ThemeAuthorName (nama penulis)
Author URI: https://contoh.com
Description: My Theme adalah tema WordPress fleksibel yang dirancang untuk situs web portofolio
Version: 1.1.47
License: GNU General Public License v2 or later
License URI: http://www.gnu.org/licenses/gpl-2.0.html
Text Domain: hestia
Tags: blog, custom-logo, portfolio, e-commerce, rtl-language-support, post-formats, grid-layout, one-column, two-columns, custom-background, custom-colors, custom-header, custom-menu, featured-image-header, featured-images, flexible-header, full-width-template, sticky-post, theme-options, threaded-comments, translation-ready
Anda mungkin dapat menemukan Theme URL atau URL Penulis Tema di sini yang akan mengarahkan Anda ke tema yang digunakan oleh situs web.
Mencari Parent Theme
Banyak situs web WordPress menggunakan child theme untuk situs web mereka. Dalam hal itu, theme header mereka atau tajuk tema mereka akan mengandung informasi tentang tema induk (parent theme) yang mereka gunakan.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
*
Theme Name: My Child Theme
Description: Just a child theme
Author: Peter Smith
Author URL: Write here the author's blog or website url
Template: hestia
Version: 1.0
License: GNU General Public License v2 or later
License URI: http://www.gnu.org/licenses/gpl-2.0.html
Text Domain: my-child-theme
*/
Dalam contoh di atas, blok header ini memiliki tambahan parameter 'Template' di blok header tema. Template ini adalah tema induk (parent theme) yang digunakan oleh situs web ini.
Anda juga dapat mengetahui tema induk dengan melihat kode sumber situs web. Di sana Anda akan menemukan file style.css lain yang diperoleh dari tema lain. File style.css lainnya inilah yang merupakan stylesheet tema induk dan mengkliknya akan memberi tahu Anda tema induk mana yang digunakan.
No comments:
Post a Comment