Dilaporkan bahwa pada tahun 2003 CIA telah menangkap salah orang. Seorang warga Jerman yang ditangkapnya sempat disiksa sebegitu keji namun konyolnya ternyata CIA malah salah tangkap dan akhirnya korban tersebut dibebasi tanpa dimintai maaf atau ganti rugi.
Pada awal 80-an CIA membantu memfasilitasi penjualan luas kokain di lingkungan Los Angeles miskin untuk membantu membiayai perang ilegal melawan Sandinista di Nikaragua.
Gary Webb, seorang jurnalis yang mengungkap keterlibatan CIA dalam perdagangan kokain ditemukan tewas di apartemennya dengan dua tembakan di kepala. Polisi menyebut kasus itu murni bunuh diri.
Pada tahun 1954, CIA menggulingkan pemerintah Guatemala terpilih secara demokratis hanya untuk United Fruit Company. Perusahaan buah ini diketahui melakukan kecurangan hingga akhirnya keberadaan mereka dianggap membahayakan bagi pemerintah setempat. Namun CIA segera melakukan aksi preventif.
Cukup mengagetkan bahwa selain dibekali dengan banyak sekali manual untuk deskripsi kerja mereka, ternyata mereka juga dibekali buku manual tentang cara menyiksa yang baik dan benar, termasuk cara menggunakan alat-alat siksa maupun mengintimidasi secara psikologis yang efektif.
Pada awal 1950an, CIA menjalani sebuah program yang disebut MK-ULTRA. Agensi intelijen itu menyelidiki apakah LSD, obat yang dikenal dengan efek psikologinya, dapat dipakai untuk pengendalian pikiran. Obat-obatan ini diberikan ke karyawan-karyawan CIA, personil militer, agen-agen pemerintah lainnya, para pelacur, para dokter, para pasien penyakit mental, begitu juga anggota-anggota masyarakat umum untuk mempelajari reaksi mereka. Pemberian LSD biasanya diberikan tanpa sepengetahuan korban.
CIA secara diam-diam memasukkan LSD ke dalam roti di bakery di desa Perancis Pont-Saint-Esprit sebagai bagian dari perang dingin percobaan pengendalian-pikiran. Akibatnya, kasus halusinasi massa dan kegilaan terjadi.
Pada tahun 1963, seorang psikiater yang didanai CIA, Dr. Ewen Cameron mencoba melakukan penghapusan memori pada seorang wanita dengan menggunakan electroshocks dan halusinogen selama periode 86-hari.
Penangkapan Nelson Mandela di tahun 1962 diakibatkan informasi rahasia yang diperoleh dari agen CIA. Pengungkapan fakta ini dimuat surat kabar Sunday Times, berdasarkan wawancara dengan Donal Rickard, mantan agen CIA, tak lama sebelum dia meninggal dunia.
Dalam Operasi Northwoods, CIA juga terlibat dalam menyebarkan rasa takut pada rakyat Amerika maupun pengungsi Kuba, dan menjebak Kuba sebagai tertuduhnya. Tindakan kekerasan terorisme yang termasuk di dalam rencana tersebut dirancang agar mendapat dukungan publik dalam melancarkan perang terhadap Kuba. Namun untungnya, Presiden Amerika saat itu John F. Kennedy menolak Operasi Northwoods ini.
Mohammad Mosaddegh adalah Perdana Menteri yang terpilih secara demokratis Iran yang digulingkan oleh CIA pada tahun 1953 karena keinginannya untuk menasionalisasi industri minyak Iran dengan merebut dari tangan Inggris dan USA.
Selama Operasi Mongoose, CIA, dalam upaya untuk mempermalukan Fidel Castro, mencoba untuk memasukkan garam thallium di sepatunya, yang akan menyebabkan jenggot, alis, dan rambut kemaluan rontok. Dilaporkan bahwa lebih dari 600 kali upaya pembunuhan terhadap Fidel Castro tetapi tidak satu pun berhasil.
CIA membantu melatih pemberontak Afghanistan pada akhir 1970-an untuk melawan Uni Soviet, namun banyak dari mereka kemudian membentuk tulang punggung dari Al-Qaeda.
Dalam sebuah program yang disebut Operasi Phoenix, CIA dengan bantuan Pasukan Khusus AS, pasukan Komando Australia, dan Vietnam Selatan, setidaknya mengeksekusi sedikitnya 20.000 warga sipil, yang dicurigai sebagai anggota partai komunis.
CIA menciptakan senjata yang bisa menembak anak panah yang menyebabkan serangan jantung. Setelah penetrasi kulit panah kecil ini meninggalkan bekas titik merah kecil. Racun itu sendiri bekerja dengan cepat dan terdenaturasi secara cepat setelah itu. Hal itu terungkap pada tahun 1975 di sebuah kesaksian Kongres.
Google dan Facebook telah menerima dana langsung maupun tidak langsung dari In-Q-Tel, lengan investasi swasta dari CIA.
CIA atau kepanjangannya Central Intelligence Agency dan FBI (Federal Bureau of Investigation) merupakan dua lembaga di Amerika Serikat yang tugasnya mengumpulkan informasi serta menindaklanjuti berbagai kejahatan atau tindakan yang membahayakan keamanan nasional.
Kedua lembaga ini memiliki area fokus yang berbeda, walaupun keduanya sering bekerja sama. FBI berperan sebagai penegak hukum, mengumpulkan informasi intelijen yang berhubungan dengan keamanan dalam negeri sekaligus melakukan penyelidikan kejahatan, sedangkan CIA tidak bertanggung jawab atas keamanan dalam negeri dan tidak menangani penegakan hukum.
FBI dapat melakukan tindakan langsung agar keamanan dalam negeri terjamin, dan akan mengirimkan petugas lapangan jika diperlukan. Kantor-kantor FBI yang berada di luar negeri akan memberikan peringatan kepada kantor-kantor di dalam negeri jika terdapat potensi ancaman.
No comments:
Post a Comment